- Tarisha Syira Mazaya Putri (5027211061)
- Evan Darya Kusuma (5027211069)
Pertama-tama, melakukan pembagian rute sesuai dengan topologi yang diberikan.
Berikut ini merupakan pembagian rute subnet kami
Lalu, dapat didetailkan seperti yang tertera pada sheets berikut. Jumlah ip pada subnet didapat dari hasil penambahan host yang akan digabung, misal pada A1 397 + 625 + 1(router) = 1023
. Lalu, length didapat dari tabel modul yang disesuaikan dengan jumlah ip.
Berdasarkan total IP dan netmask yang dibutuhkan, maka kita dapat menggunakan netmask /19 untuk memberikan pengalamatan IP pada subnet. Subnet besar yang dibentuk memiliki NID 192.241.0.0/19. Berdasarkan NID dan netmask tersebut terbentuklah pohon seperti ini untuk menentukan pembagian IPnya.
Berikut adalah hasil dari pembagian IP yang telah kami peroleh dari hasil pemecahan tadi menjadi jaringan yang lebih kecil.
Setelah melakukan pembagian IP, lakukan konfigurasi pada masing-masing node,server, dan client sesuai dengan pembagian subnet tadi yang sudah dilakukan.
Setelah dilakukan konfigurasi pada masing-masing node,server, dan client. Lalu, lakukan routing pada masing-masing node,server, dan client dengan path seperti ini dan checklist bila sudah berhasil.
Dapat dilihat seluruh percobaan telah sukses.
Dari Rute yeang telah dibuat maka akan di gabunggungka hingga hanya tersisa 1, Penggabunganya antara lain
Setelah melakukan Penggabungan maka akan dibuat sebuah tree, dimana bentuknya seperti ini
Setelah membuat Tree, akan dihitung untuk pembagian IP dari masing masing rute nya
masih belum bisa