Pada sebuah aplikasi, penggunaan database sebagai persistent storage sangatlah essentials. database membantu kita untuk menyimpan hal-hal yang bersifat dinamis.
Pada release kali ini, kita akan membuat aplikasi kita lebih dinamis dengan menyimpan data-data di dalam array books ke dalam sebuah table di MySQL. Buatlah sebuah table dengan nama books dan skema sebagai berikut:
| Field | Datatype | Modifiers |
|---|---|---|
| id | SERIAL | PRIMARY KEY |
| author | VARCHAR | NOT NULL |
| title | VARCHAR | NOT NULL |
| borrowed_name | VARCHAR | |
| published_year | INT | |
| is_returned | BOOL | NOT NULL DEFAULT FALSE |
| borrowed_date | DATE | |
| returned_date | DATE |
Setelah berhasil, buatlah koneksi antara aplikasi yang kita buat dengan database MySQL tersebut.
Setelah aplikasi berhasil terkoneksi dengan MySQL, sekarang saatnya kita membuat CRUD operations pada aplikasi kita.
Buatlah peubahan pada kode kalian untuk dapat melakukan CRUD operations dengan detail seperti dibawah:
| Method | Route | Keterangan |
|---|---|---|
| GET | /books | Menampilkan semua data buku yang tersimpan di dalam database |
| POST | /books | Menerima data yang dikirimkan melalui form dan melakukan insertion pada database |
| PUT | /books/:id | Melakukan update pada buku berdasarkan idyang dikirimkan |
| GET | /books/search? | Menampilkan semua data buku berdasarkan querystring yang dikirimkan |
| DELETE | /books/:id | Melakukan delete action terhadap data buku berdasarkan id yang dikirimkan |
Silahkan pastikan perubahan tersebut sesuai dengan halaman-halaman yang telah tersedia berdasarkan fungsinya masing-masing.
React
Typescript
Django
Laravel
Facebook
Microsoft
Google
Alibaba
D3
Tencent